LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Mabuk miras dan mengaku Polisi, pria asal Klaten rampas 3 handphone.
Sumber :
  • Tim tvOne - Santosa Suparman

Mabuk dan Mengaku Polisi, Pria asal Klaten Rampas 3 Handphone Milik Pelajar di Bantul

Polisi menangkap WSA (32) warga Klaten, karena melakukan perampasan 3 buah handphone milik pelajar di depan kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta.

Rabu, 31 Mei 2023 - 21:31 WIB

Bantul, tvOnenews.com - Jajaran Reskrim Polsek Sewon Bantul Yogyakarta menangkap WSA (32) pria warga Klaten Tengah, Kabupaten Klaten, karena melakukan perampasan 3 buah telepon genggam atau handphone (HP) milik pelajar di depan kampus Institut Seni Indonesia (ISI) Yogyakarta dengan modus mengaku sebagai anggota Polisi dari Polsek Sewon.

Kapolsek Sewon AKP Hanung Tri Widayanto mengatakan perampasan HP berawal saat korban seorang remaja dan dua rekannya nongkrong di kawasan kampus ISI Yogyakarta di jalan Parangtritis KM 6 Sewon, Bantul, Senin (29/5) pukul 18.00 WIB. 

Ketika ketiga pelajar tersebut hendak keluar dari kompleks ISI dengan cara berboncengan tiga naik sepeda motor dihentikan oleh pelaku WSA dan mengaku sebagai anggota polisi Polsek Sewon.

" Setelah mengaku sebagai polisi, WSA meminta ketiganya untuk mengeluarkan HP nya masing-masing, menghapus sandi, dan menyerahkannya. Ketiganya pun menuruti permintaan WSA.

Baca Juga :

Ketiganya lalu disuruh pelaku mengikutinya menuju Polsek Sewon. Namun pada saat sampai di depan Polsek Sewon, pelaku justru kabur pakai motor ke arah utara," ungkapAKP Hanung Tri Widayanto di Mapolsek Sewon, Rabu ( 31/5/2023).

Sadar telah menjadi korban perampasan ketiga korban langsung berteriak maling dan mengejar WSA. Teriakan WSA ternyata terdengar oleh anggota Polsek Sewon dan akhirnya membantu korban mengejar WSA.

" Pengejaran yang dilakukan oleh polisi membuahkan hasil. Pelaku tertangkap di Randubelang (Bangunharjo, Sewon). Jadi saat dikejar itu pelaku jatuh akibat serempetan dengan motor lain," ujarnya.

Saat menangkap pelaku tersangka polisi berhasil  mengamankan barang bukti berupa tiga unit ponsel hasil perampasan WSA dan sepeda motor yang digunakannya pelaku beraksi. 

Sementara itu WSA mengatakan dirinya telah terpengaruh minuman keras kemudian mengaku-ngaku sebagai polisi dan melakukan pemerasan dan perampasan terhadap ketiga pelajar yang sedang nongkrong di depan kampus ISI Yogyakarta.

"Ngaku jadi polisi karena pengaruh minuman keras. Terus itu tadi (memberhentikan korban), awalnya saya cek HP untuk lihat chat dan HP diserahkan ke saya, terus spontan saja saya bawa lari," kata WSA saat ditanya petugas di mapolsek Sewon.

Tersangka WSA dijerat Pasal 368 tentang pemerasan dengan ancaman hukuman maksimal 9 tahun penjara. (ssn/buz)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
PDIP Sumut Ungkap Ahok Siap Maju Pilgub Sumatera Utara 2024: Jangankan Sumut, Papua Juga Siap

PDIP Sumut Ungkap Ahok Siap Maju Pilgub Sumatera Utara 2024: Jangankan Sumut, Papua Juga Siap

Ketua DPD PDIP Sumatera Utara (Sumut) Rapidin Simbolon mengungkap bahwa Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok siap maju Pemilihan Gubernur (Pilgub) Sumatera Utara.
Kabar Buruk Shin Tae-yong, Timnas Indonesia Bisa Pincang Usai Jay Idzes Bawa Venezia FC Lolos Final Playoff Promosi Liga Italia

Kabar Buruk Shin Tae-yong, Timnas Indonesia Bisa Pincang Usai Jay Idzes Bawa Venezia FC Lolos Final Playoff Promosi Liga Italia

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong harus memutar otak setelah salah satu pilar skuad Garuda, Jay Idzes berhasil lolos ke final playoff promosi Serie A.
Megawati Minta Puan Gantikannya Jadi Ketum PDIP, Said: Arus Bawah Masih Mau Megawati

Megawati Minta Puan Gantikannya Jadi Ketum PDIP, Said: Arus Bawah Masih Mau Megawati

Ketua DPP PDIP, Said Abdullah mengungkap arus bawah partainya masih menginginkan Megawati Soekarnoputri menjadi ketua umum.
Kebakaran Kilang Pertamina di Balikpapan Akhirnya dapat Dipadamkan, KPI Pastikan Pasokan BBM Masih Aman

Kebakaran Kilang Pertamina di Balikpapan Akhirnya dapat Dipadamkan, KPI Pastikan Pasokan BBM Masih Aman

Kebakaran terjadi di kilang milik PT Kilang Pertamina Internasional Unit Balikpapan, Kaltim, pada Sabtu (25/5). KPI menyatakan insiden tersebut sudah teratasi.
Media Inggris Heran Kok Bisa-bisanya Pemain Timnas Indonesia Ini Lebih Populer dari Bintang Premier League, Padahal...

Media Inggris Heran Kok Bisa-bisanya Pemain Timnas Indonesia Ini Lebih Populer dari Bintang Premier League, Padahal...

Popularitas pemain Timnas Indonesia ini membuat salah satu media terkenal asal Inggris merasa keheranan karena lebih besar dari para bintang Premier League.
Basarnas Lampung Evakuasi Korban Banjir di Kabupaten Tanggamus, Lampung

Basarnas Lampung Evakuasi Korban Banjir di Kabupaten Tanggamus, Lampung

Basarnas Lampung evakuasi korban terdampak banjir yang terjadi Jumat (24/5), di Pekon Sinas Banten dan Pekon Sinar Petir, Talang Padang, Kabupaten Tanggamus.
Trending
Terbongkar Alasan Pelaku Tak Mengenal Tiga DPO Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ternyata Alami Kejadian Mengerikan Ini...

Terbongkar Alasan Pelaku Tak Mengenal Tiga DPO Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ternyata Alami Kejadian Mengerikan Ini...

Kasus pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon bak benang kusut yang sulit terurai dalam pengusutannya dikarenakan 3 pelaku yang buron selama 8 tahun.
Sosok Linda Menghilang, Pengacara Keluarga Vina Pertanyakan Kenapa Sahabat Kliennya Tak Diperiksa: Kenapa Takut?

Sosok Linda Menghilang, Pengacara Keluarga Vina Pertanyakan Kenapa Sahabat Kliennya Tak Diperiksa: Kenapa Takut?

Kuasa hukum keluarga Vina, Putri Maya Rumanti pertanyakan kenapa Linda sahabat almarhum tidak ikut diperiksa sebagai saksi pembunuhan. Dimana keberadaan Linda?
Misteri DPO Pembunuh Vina dan Eky, Ternyata Bukan Soal Sulit Menangkap, Prof Adrianus Meliala Berani Bilang Begini...

Misteri DPO Pembunuh Vina dan Eky, Ternyata Bukan Soal Sulit Menangkap, Prof Adrianus Meliala Berani Bilang Begini...

Kasus pembunuhan terhadap Vina asal Cirebon belum menemui titik terang dan masih menjadi perbincangan publik. Prof Adrianus Meliala berani bilang begini...
Kesaksian Mengejutkan Ketua RT Pegi Perong Tersangka Pembunuhan Vina, Ternyata Sempat Lakukan Gelagat Aneh

Kesaksian Mengejutkan Ketua RT Pegi Perong Tersangka Pembunuhan Vina, Ternyata Sempat Lakukan Gelagat Aneh

Penangkapan salah satu tersangka DPO pembunuhan Vina dan Eky tahun 2016 lalu, Pegi alias Perong berhasil ditangkap polisi. Ketua RT rumah Pegi ungkapkan hal..
Timnas Indonesia Tiba-tiba Dapat Sindiran Pedas Media Vietnam, Katanya Bolak-balik Ikut Piala AFF tapi...

Timnas Indonesia Tiba-tiba Dapat Sindiran Pedas Media Vietnam, Katanya Bolak-balik Ikut Piala AFF tapi...

Salah satu media asal Vietnam, Soha memberikan sindiran pedas untuk Timnas Indonesia, menyinggung soal keikutsertaan Timnas Indonesia di ajang Piala AFF nanti.
Terungkap Ini Sosok Pelaku Pertama Pemerkosa Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ayah Terpidana : Anaknya Suka Bantu Orang Tua

Terungkap Ini Sosok Pelaku Pertama Pemerkosa Kasus Pembunuhan Vina dan Eky di Cirebon, Ayah Terpidana : Anaknya Suka Bantu Orang Tua

Benang kusut pengusutan kasus pemerkosaan disertai pembunuhan sejoli muda Vina dan Eky di Cirebon terus menyita perhatian khalayak dalam pengungkapannya.
Meski Menjadi Idola Masyarakat, 3 Pemain Timnas Indonesia Andalan Shin Tae-yong Ini Ternyata Cuma Jadi 'Ban Serep' di Klub

Meski Menjadi Idola Masyarakat, 3 Pemain Timnas Indonesia Andalan Shin Tae-yong Ini Ternyata Cuma Jadi 'Ban Serep' di Klub

Tidak semua pemain yang dipanggil Shin Tae-yong ke Timnas Indonesia untuk menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia mendapat menit bermain cukup di klub
Selengkapnya
Viral
Jadwal Hari Ini
Jam
Jadwal Acara
Damai Indonesiaku
14:00 - 15:00
Big Fight Boxing
15:00 - 15:30
Football Vaganza
15:30 - 16:00
Ragam Perkara
16:00 - 17:00
Kabar Petang Pilihan
17:00 - 18:30
Kabar Petang
Selengkapnya